sapa yang tertinggal
Posted on: 8 Februari 2011
- In: prosaku | thanks to
- 60 Comments
Benar
terlalu nyenyak jauh diantara detik perdetik yang melewati sang waktunya. Sedang rasanya tidur jemariku mengaitkan kata perkata menjadi sebuah kalimat. Sangat terbuai sapa ini hingga tertinggal merindu sangatlah peka. Sedangkan jenuh terobsesi untuk mendekati lelahku. Sementara denting piano sudah semakin menguatkan perasaan merindu sapa tersebut……..oh,sahabatku semuanya!
Benar benar !
jiwaku memang menghadap kiblat keterpurukanku hingga tak mengetahui dimana arahnya yang sedang berubah massa. Jiwaku benar benar telah berpergian kemaren kemarennya sementara seni mengaitkan benang benang suka itu sedikit terhenti. Hingga denyut nadi selalu saja berpacu dengan sapa yang tertinggal dekat dermaganya sebuah persahabatan……… oh,terlupakan sedikit sapa blue tak mengapa kan,kawanku
rasa sesal di dasar hati hilang tak terperih
haruskah aku lari dari kenyataan ini…pernah ku mencoba tuk sembunyi naun senyummu selalu menghantui…………….
(lirik lagunya iwan fals..)
60 Tanggapan to "sapa yang tertinggal"
23 Juli 2010 pada 11:33 pm
Pantang menyerah selalu percaya diri aja, disyukuri atas semua yang diberikan Tuhan…
24 Juli 2010 pada 7:24 am
Jiwaku berkata dan menasehatiku untuk tetap bangkit dan mencintai apa – apa yang orang benci menemani setiap mereka yang terpuruk, jiwaku menasehatiku untuk mengasihi mereka bukan sekedar mengangkat martabat namun untuk sebuah harkat yang yang kita kasihi..sesungguhya kita adalah anak-anak dari malam yang sembunyi ketika fajar tiba dan dia akan kembali dan tertawa bersama karena dia tak kan pernah mati.
24 Juli 2010 pada 10:02 am
makasih y abangku
makasih selalu menyemangati blue
salam hangat dari seorang bluethunderheart
24 Juli 2010 pada 8:11 am
Blue, apa kabar blue, semangat trus Blue….. 😀
24 Juli 2010 pada 10:01 am
makasih om
tadinya blue mau berhenti namun ternyata banyak yang menyemangatinya
salam hangat dari seorang blurthunderheart
24 Juli 2010 pada 9:45 am
menyapa sahabat di pagi yg indah ini.. semoga bule selalu sehat dan bersemangat.. sukses selalu ya sobat..
salam hangat dan damai selalu…
24 Juli 2010 pada 10:00 am
semangat juga y kawan lamaku…..hhehehheheh
salam hangat dari blue
24 Juli 2010 pada 10:24 am
uzlah?
kembali kepada pribadi masing-masing saja, memilih uzlah atapi menghadapi….
24 Juli 2010 pada 10:53 am
Siank Blue..aku juga mau nyapa nie hhe…. aku jadi inget sama Sahabat2 ku abiz baca post ini hhe…. … Semangat Blue..
24 Juli 2010 pada 3:53 pm
Terus semangat dan hadapi hidup dengan kesabaran. Karena yakinlah kesabaran akan menghantarkan senyum itu kepada sesuatu yang indah.
24 Juli 2010 pada 4:06 pm
mas blue memang ahli dalam membuat sajak dan kata2 indah nan sahdu ….
salam hangat dari Kalimantan Tengah.
24 Juli 2010 pada 5:31 pm
salam sobat
kenapa harus lari dari kenyataan ,,
jelas tak bisa sembunyi dari senyumannya.
hadapi saja dan nikmati saja.
24 Juli 2010 pada 6:12 pm
Ternyata waktu selalu bisa menyembuhkan semua luka ya blue 🙂
24 Juli 2010 pada 8:39 pm
Ehm…kok rasanya curahan itu lagi kangen pada seseorang, atau sesuatu?
25 Juli 2010 pada 9:20 am
Bluethunderheart bukan berarti feeling blue donk… semangaattt!! 😀
25 Juli 2010 pada 9:49 am
Buat hari yang indah untuk mu sendiri sobat 🙂 Semangat hadapi tantangan di pagi yang cerah
25 Juli 2010 pada 1:52 pm
Semangat, Blue…lagu-lagu Iwan Fals selalu manginspirasi kala kita lagi berduka…semoga sapa yang teringgal itu sudah sampai pada orang yang tepat 🙂
25 Juli 2010 pada 6:27 pm
Blue memang jagoan dalam hal merangkai kata!
26 Juli 2010 pada 9:37 am
kang mas selalu mensempurnahkan kagumnya sangat pada blue …….heheh blue jadi GR nantinya
makasih y kang selalu mensuport blue
salam hangat dari seorang bluethunderheart
25 Juli 2010 pada 8:33 pm
mau tanya aja blue, jadi dibukukan gak kumpulan hasil karyanya ?
26 Juli 2010 pada 8:24 am
Asli.. mbaca tiga kali.. Saya ,asin=h tetep kurang mudeng.. Diterjemahin pake ‘Bahasa Indonesia’ dong blue… 
26 Juli 2010 pada 9:36 am
dan sedemikianlah seorang blue yang kurang pintar tuk mengartikan jiwa jiwa sahabat sendiri about tulisannya…..heheheh
nanti blue minta tolong om langitjiwa atau om hariez yg menterjemahkannya
salam hangat dari seorang bluethunderheart
9 Februari 2011 pada 12:41 am
🙄 kok seorang hariez sih ? untuk bahasa tingkat tinggi kan blue ahlinya ?
27 Juli 2010 pada 2:17 pm
Karena sapaku tertinggal, Maka aku menyapamu di siang hari bolong ini.
Salam hangat untuk blue di siang yang seharian hujan rintik-rintik.
9 Februari 2011 pada 5:55 am
salam untuk sahabatku blue, semoga tetap semangat menjalani hidup
9 Februari 2011 pada 9:55 am
Salam persohiblogan
Lama tak nongol di dunia penuh warna ini
Indahnya apresiasi dan persahabatan di kalangan blogger
9 Februari 2011 pada 10:58 am
sudah lama saya tak berkunjung kesini, apa kabar blue?
wah aku jadi kangen dengan lagunya isan fals yang satu ini. hehe..
10 Februari 2011 pada 11:31 pm
malem blue….senang sekali bisa berkunjung ke sini lagi 🙂
My Blue Thunder Heart's BLOG 
23 Juli 2010 pada 9:34 pm
jiwa yang lusuh datang berharap dalam lembayung senja yang tak beraturan. menghadap kiblat tuk katakan dimanakah engkau sahabat? setelah aku berdiri mengapa kau berlari-lari sehinga aku tak bisa mengejar dirimu. Dimanakah engkau sahabat , apakah engkau masuk ke Hutan setelah aku keluar kampung untuk memenuhi pangilanmu. Tetapi setelah kumasuk ke kota mengapa engkau masuk kehutan.
sahabat dimanakah engkau?
Malam blue sekedar pemanasan , untuk menulis .Semoga tetap semangat dalam dimensinya blue yang katanya punya dua musim
24 Juli 2010 pada 9:58 am
kang
senang rasanya blue bisa keluar dari hutan penuh pepohonan melelahkan itu
salam hangat dari seorang bluethunderheart