Tasbih sebuah kehidupan sang jiwa……..

Posted by: bluethunderheart on: 25 Januari 2011

• In: prosaku | thanks to
• 62 Comments

Benar

sebuah mata rantai itu seolah olah laksana penghubung diantara pencarian nyata di dunia saat ini dan dunia yang tak pernah kita mengetahui kapan berakhirnya. Penghubung diatas sebuah kertas putih dimana sejarah tinta pena perlakuannya mengisi di serat serat lembar kertas putih tersebut. Hitam, biru, atau apalah warnanya,tetap saja sebuah sejarah kehidupan penghubung bagi jiwa jiwa yang kehausan. Bagai sebuah hati yang mengharap keinginan pencarian.

Benar sangatlah

Sang malaikat sudah berada di ujung jemari tangan kita. Menyentuh sangat lembut tatkala jiwa kita tertidur akan sebuah kelalaian serta mendzolimi arti nafas yang tertiup di raga kita. Saat awan di langit semakin menjelaskan kehadiranmnya namun Sang malaikat begitu mendekat di ujung kaki kita bahkan mendekat di sekitar anus kita. Namun sang jiwa terlalu gegabah mengartikan kehadiran nafas di pepagian harinya. hingga terlena akan untaian tasbih kehidupan yang tak pernah dia bacakan sendiri. Sedang jiwanya terus terisi oleh wangi suguhan minuman anggur yang beraneka ragam dari sebuah bait bait kehidupan jiwanya sendiri……….mencari dan mencari surganya sendiri……..

Yuk kita mencoba nikmati arti kehadiran kita sendiri di dunia ini,kawanku.