Archive for Agustus 4th, 2010
kekasih di bulan ramadhon
Posted 4 Agustus 2010
on:- In: It's Me | prosaku | thanks to
- 71 Comments
Mas………….
Tak terasa yah kita sudah berada dalam ruang lingkup yang penuh kearifan selama enam tahun. Selama enam tahun kita memulai memahami arti dari kearifan sunnah Rosul pada kebersamaan kita. Enam tahun sangatlah nyaman bagi kita berdua memulai menghiasi ruang ruang di hati kita dengan segala yang menurut kata hatiku sendiri sangatlah indah. Rumah tempat kita tinggal memang tak begitu besar dan juga tak ada halaman bahkan untuk menjemur pakaian saja kita tak ada lahan lagi………namun mas! Percayalah ini semua sudah sangat nyaman bagi aku dan juga bagi anak anak kita,mas. Aku tak pernah berpikir untuk memimpikan rumah yang sangat luas seperti rumah kawanlama kita. Tidak,mas. Bahkan membayangkan memiliki perhiasan saja aku tak pernah………..kamu tahu kenapa sebabnya aku tak pernah mau bermimpi? Karena aku sangat bahagia memiliki permata hati mas, menerima kehangatan dan perlindungan dari mas. Meski mas hanya seorang buruh bangunan honorer namun bagi hetty mas tetaplah kekasih hatiku.
Puasa sudah berjalan lebih dari tiga hari ya,mas!
Aku jadi ingat akan jerih payah mas saat pertama kali melunakkan hati kedua orangtua hetty yang notabennya sangat menentang hubungan kita berdua. Aku masih ingat,mas. Malam tepat pukul tujuh lewat lima belas menit mas datang dengan membawa bungkusan makanan martabak telur kesukaan bapak hetty. Sedang turun hujan lagi saat itu. Saat mas dengan sedikit gugup mencoba menerangkan maksud dan tujuan mas datang untuk bertemu dengan kedua orangtua hetty. Hmm, dari balik tembok dekat kamar aku sesekali menguping lho mas, saat bapak dengan sikapnya yang keras mencoba memastikan kalau mas benar benar setia dengan ucapan dan tujuanm mas datang ke rumah. Aku juga mengintip saat mas dengan memainkan jemari jemari tangan mas saat menunggu kepastian atas keinginan mas itu. Ach! tapi akhirnya kulihat senyum mas segera mengembang saat bapak pada akhirnya mau menerima keinginan mas untuk mempersunting hetty. Hmm…………..setelah itu mas diajak bapak untuk sholat taraweh bareng di masdjid dekat rumah kami. Aku hanya senyum senyum di sebelah ibu saat mas sesekali memandangi wajah ku. I love u mas.
Puasa malam ini aku masih menanti mas pulang…………..
Yah! Aku percaya kalau malam ini mas pasti akan datang dari bandung, setelah menyelesaikan proyek membangun gedung disana selama enam bulan. Aku pasti menanti mas. Tapi,mas. Saat berbuka sudah berlangsung hampir setengah jam dan anak kita mitha juga sudah sibuk sendiri mempersiapkan peralatan sholat, anak kita sudah empat tahun dua hari lagi. Dia lucu ya,mas.Tapi mas kenapa belum……………….’Aku sudah memberi salam sebanyak lima kali namun kamu justru malah melamun di dekat jendela.Ada apa,bunda?’ teguran suaminya sambil menggendong anaknya ternyata membuatnya beranjak dari lamunannya. Dengan rasa malu dan gugup saat di goda suaminya akhirnya ia mencium punggung suaminya yang ternyata sudah datang dari tadi.
Komentar Terbaru